Pelestarian Hutan sebagai
Potensi Ekonomi
Hutan
merupakan sarana yang penting untuk menuju kehidupan yang lebih baik. Kerusakan
hutan akan memberi dampak yang negatif bagi lingkungan, karena akan tercipta
ketidakseimbangan dan ketidakharmonisan alam.
Hutan
memiliki potensi ekonomi yang harus tetap dijaga dan perlunya pengendalian yang
efektif agar potensi ekonomi tersebut tidak menimbulkan sesuatu yang negatif.
Potensi hutan yang diambil tanpa mempedulikan lingkungan akan tercipta
kerusakan hutan. Kerusakan hutan terjadi karena aktivitas manusia.
Untuk
mencegah dan menolak terjadinya kerusakan hutan, maka diperlukan pelestarian
hutan. Pelestarian hutan bertujuan untuk pengawetan kualitas lingkungan dan
menciptakan iklim yang seimbang. Selain itu Pelestarian hutan memberikan
manfaat ekonomi pada kawasan hutan itu sendiri dan daerah sekitarnya yakni
daerah hilir. Lahan pertanian di daerah hilir akan terus berkembang tanpa perlu
ragu akan kekurangan air dan tecipta pengairan (irigasi) yang baik dan secara langsung
meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat.
Selain dalam
potensi ekonomi, Pelestarian hutan memberikan dampak luas terhadap
peningkatan kualitas ekosistem (biotik dan atau fisik) lingkungan di dalam dan
luar kawasan hutan. Sehingga tecipta keseimbangan alam dan makhluk hidup yang
ada di hutan hidup sebagaimana mestinya
Ancaman yang
dihadapi sekarang. Tentu sekarang ini sudah ada kerusakan yang terjadi. Salah
satu ancaman dari pengelolaan hutan yang berkelanjutan ini bisa jadi dari
Perencanaan yang tidak tepat.
Dimana ada
perencanaan Struktur pembangunan jalan dan sebagainya yang membelah kawasan
hutan, justru akan menghasilkan kerusakan-kerusakan yang lebih parah. Untuk itu
perlu langkah hati-hati dan penuh perhitungan pengambil kebijakan dalam mengambil
sebuah kebijakan. Ancaman lainnya, pengambilan sumber daya alam yang berlebihan
atau dengan cara merusak lingkungan. Ini adalah peran kita semua mengawasi hal
itu agar jangan sampai terjadi.
Agar Potensi
Ekonomi yang ada di Hutan tetap bisa dimanfaatkan dan pelestarian hutan tetap
terlaksana, maka butuh sikap dan prilaku kita dalam hal ini. Hendaknya
masyarakat memahami bahwa hutan merupakan kepentingan bersama bukan kepentingan
sebagian orang. Sehingga mayarakat hendaknya ikut serta melalui hal-hal kecil
dalam upaya pelestarian hutan.
Peran pemerintah diperlukan yaitu
terciptanya keamanan hutan (melalui tugas polisi hutan) dan mengawasi
kinerjanya secara baik dan terhindar dari hal-hal yang mengakibatkan kerusakan
hutan. Serta menetapkan hukum yang tegas mengenai kejahatan di wilayah hutan.
Peran
pemerintah juga diperlukan dalam memberi bimbingan bagi seluruh penduduk dan
khususnya masyarakat sekitar hutan agar memahami dan pikiran masyarakat terbuka
akan segala potensi hutan, dampak kerusakan hutan, serta upya pelestarian
hutan. Dengan adanya pemahaman mayarakat akan hutan bisa memberikan kontribusi
terhadap pelestarian hutan.
0 komentar:
Posting Komentar